Langsung ke konten utama

Interface Ceria di Uzone.id

(dok. Pribadi)

Aku ini orangnya suka banget baca, sejak bisa membaca rasanya ada yang kurang kalau lihat lembaran ada tulisannya lalu kuabaikan, cukup aku saja yang kau abaikan. Uhuk. Bayangin, dong, saking sukanya membaca, aku baca itu kertas bungkus gorengan, kertas bekas yang ada di tempat sampah, sudah penuh minyak dan kusut. Orang lain pun jijik lihatnya, tapi ini aku ambil dan aku baca. Hmmm.


Sampai saat ini aku masih mempunyai timbunan buku, iya, timbunan, karena belum aku baca, soalnya hamper setiap kali ada big sale, aku kalap, enggak ingat kalau di rumah masih ada puluhan buku belum dibaca. Hiks. Selain kalap beli buku, ada hal lain yang membuat jatah waktu membaca buku-buku fisik itu berkurang.

Ya, ponsel. Bukan alatnya, tetapi apa yang bisa kita kerjakan lewat ponsel. Semakin majunya teknologi hamper semua hal bisa kita lakukan dengan ponsel, salah satunya membaca. Kalau membaca buku bisa dalam bentuk e-book atau dengan format PDF. Tapi, entah kenapa sekarang ini aku enggak terlalu suka baca e-book, rasanya lelah, karena panjang dan harus terus menatap layar ponsel. 

Jadi, sekarang aku lebih suka baca di ponsel untuk tulisan yang pendek, semacam artikel blog atau di portal-portal berita. Oh, ya, ngomongin portal berita, sekarang ini ada banyak banget portal berita, setiap portal punya banyak berita dan up to date. Sekarang ini aku lagi suka baca Uzone.id. ini salah satu portal berita yang juga ada aplikasi androidnya unduh di play store, eh, tunggu, buat yang pakai iOS bisa juga unduh aplikasi Uzone ini di app store.

(dok. Uzone.id)

Uzone emang belum lama, masih baru banget, Agustus kemarin baru launching versi Beta, dan saat ini sudah rilis dalam versi final. Ada banyak channel di Uzone, kita bisa baca Entertainment, Teknologi, Otomotif, Travel, Musik, dan Hangout. Iya, bisa cari tempat hangout baru dan seru di situ. Karena aplikasi ini sudah disempurnakan, jadinya yang ditampilkan itu sudah pasti jauh lebih baik. 


Interface di Uzone.id ini lebih nyaman dilihat, terus misalnya lagi baca salah satu artikel, nah pengin lihar yang paling terbaru lagi, gampang banget, tinggal tarik ke bawah layarnya terus dia bakalan loading untuk menampilkan berita terbaru.


Ada satu fitur yang menarik perhatian banget, itu fitur Uzoners. Kita log in ke aplikasi Uzone terus bisa share atau komentar di artikel yang kita baca, dan bisa langsung dapat poin. System pemberian poin ini sebagai bentuk terima kasih Uzone kepada para pembacanya. Setiap baca satu artikel, akan bertambah 10 poin, kalau kirim komentar, ponnya 50.


Poin-poin yang kita kumpulkan itu nantinya bisa ditukarkan pulsa, untuk saat ini bisa ditukar pulsa, mungkin selanjutnya ada yang lebih bikin semangat mengumpulkan poin, aamiin. Hehehe. Eh, iya, mendingan buruan install aplikasinya, deh, lagi ada bonus poin, aku dapat 5000 poin. Omaygaaattt, bahagianya aku.


So, buat teman-teman yang kegiatannya lebih banyak di luar, maksudnya enggak berdiam di satu tempat, banyak gerak, aku sarankan unduh aplikasi Uzone dan daftar jadi Uzoners. Selain dapat info terbaru dan berfaedah setiap saat, bisa dapat poin juga, kan, kalau macet di jalan atau sedang menunggu, bisa gunakan waktu untuk menyegarkan otak, dan dapat pulsa. Hehehe.


Yaks, daripada baca artikel ini doang, terus menduga-duga “masa sih? masa sih?”, mendingan unduh sendiri, aku juga enggak tahu, nih, sampai kapan Uzone kasih bonus 5000 poinnya. Bisa jadi, saat kamu baca artikel ini, sudah enggak ada bonus poinnya lagi, lho. Ayolah kita balapan ngumpulin poin, kan, seru, tuh, setali tiga uang.


Komentar

  1. Bertrabur poin nih di Uzone.jadi semangat bacanya.

    BalasHapus
  2. Keren ya aplikasinya, dapet wawasan, juga dapet point' yg bisa ditukar dengan pulsa 😍

    BalasHapus
  3. Jangan mungut koran di tempat sampah lagi kak. Baca uzone aja lebih keren dan banyak bonus nya.. hehe

    BalasHapus
  4. wahaha saking senengnya baca ya, jadi sekarang seneng kan ada koran yang ga habisin kertas dan kayu di bumi

    BalasHapus
  5. Trus kalo buka Uzone itu nggak pake ketutup iklan. Paling males kalo lagi baca berita trus ada iklan yang susah diminimize.

    BalasHapus

Posting Komentar

Hola, siapa pun anda, terima kasih sudah mampir. Semoga anda membacanya dengan seksama dan dalam tempo secukupnya. Sila tinggalkan komentar

Postingan populer dari blog ini

Film: 90 Hari Mencari Suami

Gen, kalau membicarakan percintaan memang enggak ada habisnya, ya. Ada yang sedang mencari, ada yang hampir jadi, ada yang saling mempertahankan, ada yang saling bertahan, ada yang ditinggalkan pun meninggalkan, ada yang siap menghadapi, hingga ada pula yang tak pernah memikirkannya. Percintaan selalu ada saja sisi yang bisa diceritakan, diangkat menjadi sebuah film, seperti yang satu ini. dok. prime video Judul Series: 90 Hari Mencari Suami Tahun Rilis: 2024 Episode: 10 Produksi: Rapi Films Platform: Prime Video Asal Negara: Indonesia Sutradara: Sabrina Rochelle Kalangie Pemeran Utama: Michelle “Eli” Ziudith, Dion “Jay” Wiyoko, Oka “Dewa” Antara, Bhisma “Dimi” Mulia, Karina “Sandra” Salim, Sahira “Rosa” Anjani, Dominique “Vivian” Sanda, Ina “Emma” Marika, Maura “Lisa” Gabrielle, Leony “Bobby” Vitria Hartanti. Genre: Komedi Romantis Rating: 8/10   Berlatar keluarga Jawa, Eli yang menginjak usia 30 tahun sudah diuber untuk segera menemukan calon suami...

Festival Semesta Ramadan 1446H Dompet Dhuafa

Ramadan 1446H sudah di depan mata, enggak sampai satu bulan kita akan bertemu dengan bulan suci umat muslim di seluruh dunia. Iklan sirup di TV juga sudah keluar, semakin keren saja itu konsep iklannya, tahu kan sirup yang mana? Untuk menyambut bulan suci ramadan kita juga harus bersiap, iya mempersiapkan diri untuk bisa memaksimalkan ibadah di bulan suci tersebut, suasana ramadan yang selalu kita rindukan itu akan datang, entah kenapa bulan ramadan memiliki atmosfer yang sangat berbeda dari bulan lainnya. Salah satu lembaga yang dengan meriahnya menyambut bulan suci ramadan adalah Dompet dhuafa. Festival Semesta Ramadan Dompet Dhuafa dengan tema “Berzakat Kerennya Gak Ada Obat” . Acara ini dibungkus cukup menarik, menyajikan talkshow di tempat terbuka, dengan tenant makanan yang bisa dinikmati selama berjalannya acara. Trashic dari sekolah SMART Ekselensia dan Rampak Bedug dari Sanggar Yudha Asri menjadi pembuka acara sore itu. Berbeda dari biasanya, kali ini ada kegiatan bersama ...

PUBLIC EXPOSE DOMPET DHUAFA 2024

  Tiga dekade sudah Dompet Dhuafa (DD) ikut berperang dalam memperbaiki ketimpangan sosial di Indonesia dan beberapa negara luar. Bukan waktu yang sebentar dan sudah pasti tidak sedikit haling rintang yang telah dilalui DD sebagai lembaga filantropi di Indonesia. Berdiri sejak 1993, yang bahkan daftar para penyumbang pertama DD dipublikasikan dalam rubrik DD di halaman pertama koran Republika edisi 2 Juli 1993. Setelah DD berjalan sekitar satu tahun, Sekretaris Redaksi Bapak Eri Sudewo yang mendapat tugas mengelola DD mengusulkan kepada Pimpinan Umum/Pimpinan Redaksi Republika, Bapak Parni Hadi untuk dibentuk Badan Hukum Yayasan dengan alasan agar mudah pengelolaannya. Bapak Parni Hadi setuju dengan catatan: 1. Tidak menuntut kepemilikan aset Yayasan 2. Yayasan tidak dapat diwariskan 3. Nama Yayasan harus memakai Republika untuk kepentingan Sejarah Disahkan oleh notaris H. Abu Jusuf, S.H. akta no. 41 tanggal 14 September 1994, sebuah badan hukum berbentuk Yayasan dengan...